Salam Sehat Sahabat PeTa
Penyakit busuk phytophthora pada tanaman cabai disebabkan oleh cendawan Phytophthora capsici dan Phytophthora infestans. Penyakit ini berkembang pesat terutama pada musim hujan, dimana kelembaban udara cukup tinggi. Gejala serangan diawali dengan munculnya bercak kebasah-basahan pada bagian tepi ataupun tengah daun. Selanjutnya akan melebar hingga daun berubah warna menjadi coklat kehitaman dan akhirnya membusuk.
Berlokasi di Desa Bandar Kecamatan Dempo Selatan Kota Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan, telah dilaksanakan Pengamatan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) pada pertanaman Cabai oleh Petugas POPT (Zulmahfudz Aridio, S.P), Senin (8/7/2024).
Pada hamparan cabai seluas 5 Ha dengan umur tanaman 25-55 HST serta varietas yang ditanam adalah Iggo Tavi dan OR Twist 42, OPT yang ditemukan yaitu phytoptora dengan luas serangan 0,05 Ha dan intensitas serangan 2,5%.
Musuh alami yang ditemukan adalah Capung, Katak dan Coccinelidae.
Rekomendasi :
1. Eradikasi bagian tanaman yang terserang.
2. Pengendalian dengan menggunakan APH Trichoderma sp.
3. Pengendalian dengan menggunakan pestisida anjuran pemerintah berbahan aktif Propinep dengan prinsip 6 tepat jika luas dan intensitas serangan di atas ambang ekonomi.
4. Sanitasi lahan.
5. Pengamatan rutin untuk memantau perkembangan OPT.
Demikian informasi hari ini untuk Sahabat PeTa, selalu jaga kesehatan dan mari kita masifkan pertanian sehat ramah lingkungan.
#POPTSumsel
#SahabatPeTa
#POPTKeren
